Sepak Takraw merupakan olah raga yang dipelopori oleh negara Malaysia dan Thailand. Sepak dari bahasa Malaysia yang artinya menendang, sedangkan Takraw dari bahasa Thai yang artinya Bola anyaman.
 |
| Para Atlet dan Pendamping Klub Citra Kartika |
Dari kampung halaman saya ada sebuah komunitas yang telah melahirkan para atlet-atlet yang berprestasi dikancah nasional bahkan interasional. Prestasi yang paling membanggakan pernah diraih atlet yang bersal dari Desa Jungsemi, yaitu Nurcholis di Asian Games Qatar yang menjadi kabar baik pada tahun itu untuk Indonesia
Klub Citra Kartika sampai saat ini masih ditangani oleh Sulton. Beliau memilih langsung bibibt yang akan menjadi atlet sepak takraw, memang sebenarnya semuannya bisa menjadi atlet tapi hanya mereka saja yang mampu berjuang dengan kerja keras yang bisa mengharumkan daerah.
 |
| Logo Asian Games Qatar |
Tidak hanya memilih, tapi juga memberikan motivasi, arahan, bahkan sampai mental bertanding juga beliau berikan. Dengan fasilias yang kurang memadai tapi beliau masih tetap bersemangat. Kami menyadari bahwa Desa Jungsemi merupakan desa yang dekat dengan laut, jauh dari hiruk pikuk kota.
Walapun letak geografis kami tidak strategis, tapi nyatanya atlet yang dilahirkan mampu bertanding dengan mental juara.
Klub Citra Kartika ini berlatih setiap sore di SD Negeri 2 Jungsemi, tidak ayal jika para calon atlet yang berlatih dari siswa-siswi SD tersebut.
"Salah satu kunci untuk menjadi JUARA dengan berlatih tekun dan konsisten" tegasnya.
Beliau juga mengatakan setidaknya ada 4 Tips Melatih Para Atlet Sepak Takraw Agar mempunyai Mental Juara :
1. Kerja Keras
Tanpa adanya kerja keras, mustahil para atlet mampu menjadi juara. Hal ini bisa diaplikasikan dalam berlatih takraw setidaknya harus menimang bola mulai 700 - 900 kali. Dan juga jangan analisa setiap kita gagal dalam menimang bola, apakah posisi kita yangg salam, bagian kaki yang salah, dan sebagianya
2. Tekun
SIAPA YANG KUAT, DIA YANG AKAN BERTAHAN. saya rasa ini bisa menjadi ujian terberat bagi atlet, karena mereka dipaksa agar latihan setiap sore dengan serius.
Jangan sampai kita kehilangan sifat ini, karena jika kehilangan sifat ini maka atlet akan sulit meraih juara
3. Konsisten
Tubuh kita akan terbiasa dengan kegitan kita sehari-hari. Kalau kita setiap hari latihan maka tidak dipungkiri bahwa kita akan terbisa dengan yang namanya sepak takraw.
Melakuakn hal-hal yang sama terkadang membosankan, tapi jangan salah. Karena kebosanan itu menandakan anda telah melakukan berulang-ulang suatu kegiatan yang sama. Setelah anda mersakan bosan, langkah selanjutnya anda harus memotivasi diri lagi agar bisa semangat.
4. Baca permainan lawan
Lihat setiap gerakan lawan, analisa sampai perdetiknya. Ini bisa menjadi kunci dalam permaian suatu sepak takraw.
Percuma jika kita mampu melakukan smash dengan keras, jika pertahanan musuh begitu solid. Anda hanya perlu mengecohnya saja, misalkan berilah variasi serangan, dengan begitu musuh akan sedikit bingung.
Kabar terakhir yang saya dengar bahwa Citra Kartika ataupun para atletnya meraih medali emas dalam Popda SLTA tingkat Jateng baik tim putra maupun putri.
Dengan serentetan prestasi dalam bidang olahraga sepak takraw ini diharapkan bisa menjadi titik awal bagi para atletnya dalam meraih Impian Masa Depan mereka.
Dengan adanya Klub Sepak takraw ini, memberikan inovasi bagi para siswa agar bisa berprestasi, tentunya Inovasi daerah bisa menjadi alternatif bagi pelajar dalam mengembangkan bakat dan minat.
Saya hanya bisa membantu mereka dengan mempublish presasi yang mereka peroleh, dan saya berharap bisa menang lomba Blog #InovasiDaerahKu agar hasil yang didapatkan bisa saya berikan kepada Klub Citra Kartika agar nantinya bisa diguakan untuk keperuan latihan mereka.
Artikel ini diikutsertakan pada Kompetisi Menulis Blog Inovasi Daerahku - https://www.goodnewsfromindonesia.id/competition/inovasidaerahku
0 Comments